Para Istri wajib Tau !!!...TERNYATA Inilah Hukum Menolak Ajakan Suami Karena Lelah

loading...
Para Istri wajib Tau !!!...TERNYATA Inilah Hukum Menolak Ajakan Suami Karena LelahDalam Permasalahan Rumah tangga permasalahan keperluan biologis begitu utama, Waktu sang suami ini dipenuhi kepentingan biologisnya dan sang istri menampik karena lelah telah selama seharian penuh mengurusi anak dan rumah, bolehkah dalam pandangan islam istri menolaknya? Berikut ini ulasannya

Assalamu’alaikum
Ummi yang saya hormati, saya seseorang suami, ada hal yang menginginkan saya tanyakan tentang jalinan suami istri. Bolehkah dalam Islam seseorang istri menampik ajakan suami untuk berkaitan hanya karena istri tengah letih dan raih? Dalam soal apa saja istri dapat menampiknya, kecuali tengah datang bln.?

Wassalamu’alaikum
Ayah T, Jakarta
Jawaban Ustz. Herlini (Kontributor Majalah Ummi) :
Pada prinsipnya, istri tidak dapat menampik hasrat suami untuk lakukan jalinan suami istri seperti sabda Rasulullah saw dalam Shahih Bukhari, ”Apabila suami mengajak istrinya ke tempat tidur dan ia menampik, sampai suaminya tidur dalam keadaan kemarahan jadi malaikat senantiasa melaknatnya sampai pagi. ”

Sudah pasti seseorang suami harus pelihara dan melindungi istrinya dari pekerjaan yang membuatnya capek serta raih, sampai ia senantiasa siap untuk melayani suaminya setiap waktu. Bahkan untuk berpuasa sunnah saja, seorang istri diharuskan untuk memohon izin suaminya, seperti sabda Rasulullah saw, ”Janganlah seorang wanita berpuasa, waktu sang suami ada di sisinya, namun dengan izinnya. Kecuali pada bln. Ramadhan. ” (Muttafaqun ’Alaihi)
Sebagian fuqoha – termasuk mazhab Hanafi, Syafi’i, Maliki dan Az-Zahiri – berpendapat bila
pekerjaan tempat tinggal untuk seseorang istri

tidaklah sisi dari kewajibannya, namun termasuk dalam ruang lingkup kewajiban yang butuh disiapkan suami dalam
kehidupan rumah tangga. Bila istri kerjakan pekerjaan rumah itu, jadi itu jadi amal shalih dan akhlak yang mulia baginya.

Dalam permasalahan yang Anda tanyakan, dibutuhkan komunikasi yang baik pada suami istri sampai suami tidak menuntut haknya sebentar ada kewajibannya yang belum ia tunaikan pada istrinya.

Kenapa istri sampai sekian letih dan capai? Apakah karena ia mengatasi semua pekerjaan rumah tangganya tidak ada fasilitas yang diperoleh suami seperti khadimat dll? Semua yang ia kerjakan yakni kebaikan dan amal shalih, tidaklah hal sebagai kewajibannya.
 Kewajibannya yakni melayani suami dengan optimal di samping melindungi dan membuat perlindungan anak-anaknya. Apabila kenyataannya suami sudah siapkan fasilitas yang memudahkan, namun sang istri masih tetap menolak juga ajakan suaminya, pastinya sang istri bersalah.

Oleh karenanya diperlukan komunikasi yang hangat dalam soal ini. Sebaiknya istri dapat melayani suaminya kapanpun suaminya kehendaki. Sebab mungkin saja waktu suami ada di luar rumah, ia tergoda dengan wanita lain dan membuat perlindungan dirinya dari nafsu syahwat agar tidak terjatuh dalam perbuatan dosa (zina) ia dapat selekasnya salurkan pada istri tercintanya di rumah.

Istri dapat menolak berkaitan dengan suami waktu ia haid, nifas dan saat sakit. Selain itu tidak ada alasan untuk istri untuk menolak suaminya. Waktu kondisi lelah, jadi bermusyawarahlah bagaimana mengatasinya berdua, apakah istri diberi kesempatan untuk istirahat terlebih dulu, atau suami bersedia memijat istri lalu baru melayani suami.
 Semuanya permasalahan rumah tangga baiknya dapat ditangani dengan bermusyawarah, terlebih untuk aktivitas hubungan suami istri. Hingga suami dan istri keduanya sama dapat menikmatinya sebagai ungkapan cinta dan kasih sayang.

Semoga penjelasan tentang menolak suami karena lelah ini bermanfaat untuk sahabat tolongshareya dan jadikan ini sebagai pengetahuan berumah tangga yang lebih baik lagi.

Sumber :7mediaterkini

0 Response to "Para Istri wajib Tau !!!...TERNYATA Inilah Hukum Menolak Ajakan Suami Karena Lelah"

Posting Komentar

Kel¡k G?mb?r Untuk Tutup
loading...